Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Walaupun konon kaum wanita kurang menyukai posisi 69, namun gaya yang satu ini memang menarik untuk dilakukan. Setelah sedikit foreplay yang memang wajib, rebahkan diri saling berhadapan sejajar di ranjang, awali dengan jemari untuk membuat sentuhan awal dan bersiap untuk melakukan manuver perpindahan posisi bagian atas tubuh anda ke bagian bawah tubuh pasangan dan sebaliknya.
Sebaiknya jangan lakukan sentuhan awal ini dengan berlebihan, karena akan membuat ketidaknyamanan yang sering menjadikan kaum wanita jengah untuk melanjutkannya.
Jika semuanya berjalan lancar dan masing-masing siap untuk bermanuver memulai gaya 69, jangan lupakan hal penting di bawah ini untuk melanjutkannya, agar masing-masing dapat menikmati gaya 69 yang mengasyikan, yakni :
Kebersihan
Jagalah kebersihan areal genital masing-masing, karena akan berhadapan langsung dengan indera perasa pasangan. Melakukan proses pembersihan bersama pasangan sebelum pergumulan dilakukan amat disarankan untuk pendekatan yang lebih hangat, selain memberi kesan romantis berada di bawah gemericik air di tempat yang sempit berdekatan dan bersentuhan, sekaligus merupakan proses awal foreplay.
Jagalah kebersihan areal genital masing-masing, karena akan berhadapan langsung dengan indera perasa pasangan. Melakukan proses pembersihan bersama pasangan sebelum pergumulan dilakukan amat disarankan untuk pendekatan yang lebih hangat, selain memberi kesan romantis berada di bawah gemericik air di tempat yang sempit berdekatan dan bersentuhan, sekaligus merupakan proses awal foreplay.
Tidak lucu rasanya jika pasangan menghentikan kegiatan awal sesaat menjelang gaya 69 dilakukan hanya karena aroma tak sedap mendadak menerpanya
Foreplay
Setiap kali bercinta, tentunya tidak dilakukan to the point, foreplay wajib dilakukan sebagai pemanasan. Foreplay telah anda lakukan bersama pasangan semenjak awal, seperti proses pembersihan areal genital yang dilakukan bersama di bawah gemericik air pancuran kamar mandi anda.
Setiap kali bercinta, tentunya tidak dilakukan to the point, foreplay wajib dilakukan sebagai pemanasan. Foreplay telah anda lakukan bersama pasangan semenjak awal, seperti proses pembersihan areal genital yang dilakukan bersama di bawah gemericik air pancuran kamar mandi anda.
Dengan foreplay yang menggoda dan dilakukan dengan nyaman tidak terburu-buru, dimulai dengan percakapan ringan mengenai rencana pergumulan anda sambil mengusap lembut punggung pasangan dan sesekali dengan nakal yang seolah tak sengaja menyentuh bagian sensitif pasangan.
Final 69 Style
Sesaat foreplay yang telah dilalui dengan baik usai, manuver singkat merubah posisi kepala anda berada di bagian bawah tubuh pasangan dan sebaliknya. WOT atau Woman on Top atau sebaliknya wanita yang terbaring tidak banyak memberi masalah berarti, hanya ritme yang patut dijaga.
Sesaat foreplay yang telah dilalui dengan baik usai, manuver singkat merubah posisi kepala anda berada di bagian bawah tubuh pasangan dan sebaliknya. WOT atau Woman on Top atau sebaliknya wanita yang terbaring tidak banyak memberi masalah berarti, hanya ritme yang patut dijaga.
Beruntung di awal telah dilakukan proses pembersihan yang dilakukan bersama, kini aroma mewangi alami yang berada tepat dihadapat anda. Mulailah dengan jemari memberi sentuhan halus dengan dibantu sesekali membasahi bagian genital pasangan dengan sedikit ludah sebelum anda mulai mengusap lembut dengan bibir dan proses menjilat.
Posisi WOT membuat wanita yang memegang kendali dengan gerakan lembutnya, sementara jika dalam gaya 69 ini anda yang berada di atas. Keuntungan anda jika WOT adalah anda dapat mengetahui sampai seberapa membaranya wanita saat anda melakukan tugas dan sekaligus merasakan setuhan bibirnya di mr. P anda, sebaliknya jika posisi pria yang berada di atas, jangan lupa untuk tidak menekan terlalu dalam, karena jika pria yang sedang bekerja pada posisi ini seringkali lupa bahwa kenikmatan yang diperoleh mr. P adalah dari areal mulut pasangan 
WOT atau pria yang memegang kendali, tidak boleh melupakan untuk saling menjaga dan mengingat akan pepatah "ladies first" Akan lebih baik bagi anda untuk menahan diri dan mempersilahkan wanita untuk mendapatkan kepuasannya terlebih dulu.
--
Source: http://dunia-ganas.blogspot.com/2011/07/69-mendobrak-rutinitas-bercinta-yang.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar